Gaji tentera naik 40 peratus, tapi di Indonesia
Ahad 15 Januari 2012Oleh: amkns
"Indonesia menaikkan gaji perajurit mereka dalam TNI (Tentera Nasional Indonesia) sebanyak 40 peratus. Dalam perkembangan lain Indonesia akan mengeluarkan kereta kebal mereka hasil anak bangsa mereka sendiri dalam usaha untuk menjimatkan kos dan meningkatkan kepakaran tenaga dalam industri pertahanan. Rasanya PEMILU atau Pilihanraya Umum di Indonesia lambat lagi. Kita perlukan kerajaan yang prihatin akan nasib rakyat, nasib para perajurit, nasib warga industri sepanjang masa, bukan hanya digembar gemburkan apabila pilihanraya semakin hampir atau diumumkan sesuatu insentif itu dalam satu perhimpunan besar atau rapat umum.
14 Januari 2012, Balikpapan
Gaji Prajurit TNI Naik Hingga 40 Persen
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengatakan bahwa pemerintah telah merenumerasi atau menambah gaji prajurit TNI hingga 40 persen, pengadaan gaji ke-13, kenaikan berkala, uang lauk pauk, santunan bagi mereka yang cacat karena menjalankan tugas selain dari yang diberikan ASABRI (asuransi khusus TNI), dan juga beasiswa khusus untuk anak-anak anggota TNI.
Program peningkatan kesejahteraan prajurit TNI itu terkait dengan penambahan alokasi anggaran yang diberikan kepada TNI sebesar Rp 150 triliun. Selain program kesejahteraan anggaran sebesar itu juga digunakan untuk pembelian banyak suku cadang baru persenjataan TNI, baik Angkatan Darat, Angkatan Laut, maupun Angkatan Udara.
http://beritahankam.blogspot.com
Nasional - Jumat, 13 Januari 2012
INILAH.COM, Jakarta - Tank medium buatan PT Pindad memiliki spesifikasi yang jauh berbeda dengan tank Leopard buatan Jerman.
Direktur Utama PT Pindad Adik Avianto Soedarsono mengatakan, tank medium Pindad memiliki tenaga lebih kecil daripada Leopard. Tank Pindad berkekuatan 500 tenaga kuda, sedangkan Leopard berkekuatan 1.500 tenaga kuda.
"Leopard itu termasuk tank top dunia, ibaratnya Lamborgini sedangkan tank Pindad adalah Toyota," ujar Adik seperti diberitakan inilahkoran, Jumat (13/1/2012).
Tank tipe medium buatan PT Pindad tersebut dinilai sangat sesuai dengan kebutuhan penguatan alat utama sistem pertahanan (Alutsista) yang dibutuhkan TNI.
"Prototipe tank sudah jadi dan sudah jalan. Sudah dikunjungi oleh Komisi I. Hasilnya cocok, kenapa tidak dikembangkan. Produk anak bangsa murah dan cocok. Tinggal sekarang bilang Oke, buat yang banyak," papar Wakil Ketua Komisi I DPR, TB Hasanuddin, di gedung DPR, Jakarta, Kamis (12/1/2012).
http://nasional.inilah.com
Sumber :tranungkite
Tiada ulasan:
Catat Ulasan